hariiniberkata.com, Samarinda, Kalimantan Timur – Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, telah mengumumkan rencana ambisius untuk membangun sebuah sekolah model internasional guna meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut. Proyek ini direncanakan akan dilaksanakan di area SMP Negeri 16, yang terletak di Jalan Jakarta, Kelurahan Loa Bakung. Dengan lahan seluas dua hektar, pembangunan sekolah ini dijadwalkan akan dimulai pada bulan April mendatang.
Dengan anggaran mencapai Rp70 miliar yang bersumber dari APBD, pembangunan sekolah ini mendapat dukungan yang luas dari masyarakat. Namun, beberapa pihak menyoroti perlunya perhatian lebih lanjut terhadap fasilitas pendidikan di sekolah lain di daerah tersebut.
Ketua Bapemperda DPRD Provinsi Kaltim, Rusman Ya’qub, memberikan dukungannya terhadap proyek ini, namun dengan syarat bahwa sekolah baru ini tidak akan menciptakan diskriminasi dalam sistem pendidikan. Beliau menekankan pentingnya memastikan bahwa seluruh sekolah di wilayah tersebut mendapatkan perhatian yang sama dari pemerintah.
Rusman juga menyoroti kesenjangan pendidikan antara Kalimantan Timur dan Pulau Jawa, yang perlu dikurangi. Tujuannya adalah agar sekolah-sekolah di Kalimantan Timur dapat memiliki kualitas yang setara dengan sekolah-sekolah di Pulau Jawa.
“Kita harus berusaha keras untuk mengejar dan mengurangi kesenjangan ini, terutama dalam hal sarana prasarana, kualitas guru, dan kurikulum,” tutup Rusman. g/adv
