Desakan Pembangunan RSUD di Balikpapan Barat: Solusi Atasi Kendala Layanan Kesehatan

Hariiniberkata.com, Samarinda – Sulitnya Akses Layanan Kesehatan di Balikpapan Barat Jadi Sorotan DPRD Kaltim

Masalah akses layanan kesehatan di Balikpapan Barat menarik perhatian serius dari Anggota DPRD Kalimantan Timur, La Ode Nasir. Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mendesak Pemerintah Provinsi Kaltim untuk segera membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di wilayah tersebut.

“Warga Balikpapan Barat sering mengeluhkan jarak yang jauh ke RSUD Kanujoso Djatiwibowo di Balikpapan Utara. Kondisi ini menjadi kendala besar, terutama dalam situasi darurat,” ungkap La Ode Nasir dalam wawancara di Gedung DPRD Kaltim, Samarinda.

Pembangunan RSUD sebagai Langkah Strategis
La Ode Nasir menilai pembangunan RSUD di Balikpapan Barat adalah solusi strategis untuk mengatasi kesenjangan layanan kesehatan di daerah itu. Ia berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat agar kebutuhan mendesak ini segera terwujud.

“Kami akan terus mendorong agar pembangunan RSUD di Balikpapan Barat dapat segera direalisasikan. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi soal keadilan akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat,” tegasnya.

Fokus pada Kualitas Layanan
La Ode Nasir juga menekankan pentingnya kualitas layanan dan fasilitas RSUD yang akan dibangun. Ia berharap rumah sakit baru tersebut dapat menjadi pusat rujukan kesehatan dengan standar layanan yang setara dengan RSUD Kanujoso di Balikpapan Utara atau RSUD Abdoel Wahab Sjahranie di Samarinda.

“RSUD ini harus mampu memberikan pelayanan maksimal dengan fasilitas yang memadai dan tenaga medis profesional. Dengan demikian, masyarakat Balikpapan Barat tidak lagi mengalami kesulitan mendapatkan layanan kesehatan,” tuturnya.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, harapannya pembangunan RSUD ini dapat segera terwujud untuk memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat Balikpapan Barat. (adv)

Array
Related posts